PEMILIK RUMAH MAKAN TENGGER – IBU HERIJAWATI A. RAHMAN
Berdirinya Rumah Makan Tengger tentu salah satunya karena tekad dan usaha keras dari Ibu Herijawati A. Rahman. Sebelum berdirinya rumah makan, Beliau menimba imu memasak di luar negeri.
Sejarah panjang berdirinya rumah makan diawali pada tahun 1980, Ibu Herijawati belajar memasak di Pei Mei School, Taiwan. Dilanjutkan pada tahun 1981 belajar memasak di Chopstick Centre Hongkong selama 1 (satu) tahun sebagai Teacher’s Course. Sepulang dari belajar memasak, Beliau mulai mengajar memasak di Pasuruan.
Pada tahun 1985 inilah mulai mendirikan rumah makan kecil di ruang tamu, tepatnya di Jalan Tengger No. 11, Kota Pasuruan.
Seiring berjalannya waktu, pada tahun 1987, rumah makan melayani catering untuk karyawan PT. Nestle Indonesia – Pasuruan selama 8 tahun. Pada waktu peresmian pabrik susu Nestle oleh Presiden Soeharto, rumah makan diminta untuk melayani cateringnya.
Pada tahun 1990 melanya catering untuk karyawan PT. Boma Bisma Indra (PT. BBI) – Pasuruan, dan melayani catering peresmian PT. BBI – Pasuruan oleh Presiden Soeharto.
Di tahun 1992, tepatnya 12 September 1992, Rumah Makan Tengger, mengembangkan usaha di Jalan Raya Pasuruan – Probolinggo Km.5/1A, Rejoso – Kabupaten Pasuruan, tentunya dengan luasan usaha yang lebih besar.
Pada tahun 1994, rumah makan melayani catering peresmian Paiton Power Plant oleh Presiden Soeharto.
Tidak berhanti disii, Ibu Herijawati juga sering menimba ilmu di luar negeri, yaitu Belanda, Swiss, Spanyol, Hongkong, Bangkok, Singapore, Auckland, bahwa menjadi Konsultan rumah makan masakan Indonesia, “Warung Kapitolyo – Authentic Indonesian Cuisine” di Philippine.
Rumah makan terus berkembang dan banyak pejabat-pejabat, artis-artis yang singgah di rumah makan. Pada tahun 2006 dan 2013, Rumah makan Tengger kedangan tamu istimewa, menjamu Presiden Susilo Bambang Yudhoyono
